Kamis, 14 Juli 2011

S.A.B.A.R

Ternyata SABAR itu berat. . .
Mampu menghadapi satu orang tidak begitu dengan satu orang yang lain atau banyak orang

Ternyata SABAR itu luas. . .
Dapat bersabar di satu tempat bukan berarti dapat bersabar di tempat itu pada waktu yang lain atau tempat yang lainnya pada waktu yang sama

Ternyata SABAR itu melelahkan. . .
Sanggup melewati suatu situasi dan kondisi tidak menjamin dapat melalui situasi dan kondisi lain dimana dituntut sikap sabar

Tetapi, akankah diri ini menyerah begitu saja??
Bukankah Allah beserta orang-orang yang sabar (QS Al Baqarah;153)??
Dan bukankah sabar itu lebih utama dari sholat??

Subhanallah,, alangkah indah dan senangnya diri ini jika bisa bersabar dan harus bisa karena SABAR itu wajib (QS Ali Imran;200).

QS Al Baqarah:45 --> "SABAR itu menyakitkan hati dan sungguh berat kecuali bagi orang-orang yang khusyuk"

Balasan untuk orang-orang yang sabar:
1. Diberi kemenangan oleh Allah (QS Al Mu'minun:111)
2. Orang yang beruntung (QS Ali Imran:200)
3. Dibantu oleh ribuan malaikat (QS Ali Imran;124-125)

Jika demikian, diri ini akan berusaha untuk bisa bersabar dan terus bersabar tanpa membatasi sabar itu sendiri dan berusaha untuk menjadi orang yang khusyuk dalam menjalankannya demi janji Allah yang pasti "PASTI".

Keep Istiqomah ^^

Kamis, 02 Juni 2011

DAKWAH, it's true of way

Bismillah . . .

Baru kusadari, TIAP MASA PASTI ADA PAHLAWANNYA karena memang berbeda
meski hanya selisih satu bulan, sudah banyak perubahan yang terjadi.
Tapi, apa itu pantas menjadi alasan bagi kita untuk tidak bisa menjadikan hal yang telah lalu (sejarah) itu sebagai pembelajaran?

Bukankah tiap kali Allah memunculkan hal yang baru agar kita senantiasa dapat mengambil hikmah dan belajar dari setiap kejadian yang sebenarnya tidak perlu harus kita sendiri yang mengalami?

Lalu, apa yang harus diwariskan oleh para PAHLAWAN pada suatu masa sehingga bisa ditangkap maknanya dengan mudah oleh generasi selanjutnya?

Bagaimana juga sebaiknya sikap para GENERASI PENERUS dalam memandang sejarah dan menumbuhkan semangat untuk menciptakan perubahan yang positif? Tentu saja dengan memikirkan GENERASI PENERUSnya . . .

(semoga dapat ditangkap maksudnya, terutama dengan mengkaitkannya pada keorganisasian di lembaga dakwah, ^^)

Kamis, 03 Februari 2011

Kasih Ibu

Allah menciptakan Ibu dengan bahu yang kuat

Menanggung beban seberat bumi

Namun tetap menjadi tempat yang hangat bagi anak-anaknya

Beristirahat dan lembut bagi suami yang lelah menjemput rizki

Mampu menahan air mata di kala sedih dan menekan amarah demi keluarga

Wahai ibu yang dirahmati Allah tetaplah istiqomah..

Selasa, 01 Februari 2011

Satu Jam yang Menentukan

Ternyata dugaanku salah...
Ternyata tak semulus saat simulasi sebelumnya...
Tapi aku tidak ingin bertanya tentang apa salah dan dosaku

Ini mungkin tidak sesuai dengan harapanku
Tapi mungkin saja ini yang terbaik dari Nya untukku
Mungkin saja dengan begini aku bisa lebih tau
Bisa berpikir lebih general dan punya pemahaman lebih
Agar di sidang selanjutnya aku bisa lebih baik atau bahkan jadi yang terbaik

Amien . . .